Apple, seperti biasa, setiap tahunnya sibuk dengan persiapan sistem operasi terbaru untuk perangkat iPhone, Mac, dan produk lainnya. Namun, dalam kabar terbaru, Apple telah memutuskan untuk sementara menghentikan pengembangan iOS 18 yang dijadwalkan untuk tahun depan. Alasannya adalah adanya banyak bug dalam versi awal dari iOS 18, iPadOS 18, dan MacOS 15.

Mark Gurman dari Bloomberg melaporkan bahwa para insinyur Apple kini memindahkan fokus mereka dari pengembangan fitur baru ke pengendalian kualitas. Prioritas utama Apple saat ini adalah memperbaiki bug yang memengaruhi kinerja atau menyebabkan aplikasi mengalami crash, sehingga pengguna dapat menikmati sistem operasi yang stabil sejak hari peluncuran.

Setelah masalah-masalah tersebut teratasi, Apple akan kembali fokus pada pengembangan fitur baru yang akan menjadi unggulan dalam iOS 18, iPadOS 18, dan macOS 15. Penangguhan pengembangan ini diperkirakan hanya berlangsung selama satu minggu, meskipun dampaknya cukup signifikan bagi perusahaan sebesar Apple.

Sumber Gurman yang tak disebutkan namanya menjelaskan, "Ini merupakan masalah di mana 10.000 orang mengetik kode dan merusak seluruh sistem operasi." Penangguhan ini dimulai setelah seorang manajer senior menemukan sejumlah 'escapes' atau bug yang tidak terdeteksi selama uji internal. Meski begitu, Apple kabarnya sudah menyelesaikan versi iOS 18, iPadOS 18, dan macOS 15 untuk chip M1.

Dalam konteks ini, "M1" merujuk pada tahap pertama dalam pengembangan software Apple, sedangkan penangguhan pengembangan ini berkaitan dengan versi "M2." Gurman menyatakan bahwa meskipun fokus pengembangan berubah, sistem operasi baru Apple tetap akan dirilis pada musim gugur tahun depan sesuai rencana, walaupun beberapa fitur yang dijanjikan mungkin harus ditunda.

Sebagai informasi, Apple baru saja merilis iOS 17, iPadOS 17, macOS 14, dan watchOS 10 pada bulan September lalu, dan sejak itu telah merilis pembaruan iOS 17.1 untuk memperbaiki sejumlah masalah yang dihadapi oleh iPhone 15 series.