Peran Kecerdasan Buatan dalam Pertumbuhan Ekonomi Digital Indonesia
Penggunaan teknologi kecerdasan buatan (AI) memiliki potensi untuk mengangkat ekonomi digital Indonesia hingga mencapai USD 366 miliar atau sekitar Rp 5.820 triliun di masa yang akan datang. Mira Tayyiba, Sekretaris Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika, mengungkapkan bahwa Indonesia memiliki populasi yang terampil dalam teknologi, terutama generasi muda. Sejalan dengan tren ini, ekonomi digital Indonesia terus tumbuh dengan pesat.
"Ekonomi digital Indonesia telah mengalami lonjakan dari USD 41 miliar pada tahun 2019 menjadi USD 77 miliar pada tahun 2022," ungkap Mira di Jakarta, pada hari Selasa (31/10/2023).
Untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia, pemerintah telah mengambil langkah-langkah strategis, termasuk investasi dalam pengembangan infrastruktur digital, peningkatan literasi digital masyarakat, dan pemanfaatan teknologi yang baru, seperti kecerdasan buatan. Menurut laporan Kearney, penggunaan kecerdasan buatan diharapkan dapat memberikan kontribusi besar terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia.
"Pemanfaatan AI diperkirakan akan memberikan kontribusi sebesar USD 366 miliar pada PDB Indonesia pada tahun 2023," kata Mira.
Indonesia saat ini sedang memasuki era yang semakin didominasi oleh teknologi digital dan teknologi baru. Pemerintah Indonesia telah merumuskan Strategi Nasional Kecerdasan Buatan untuk tahun 2020-2045 untuk mengantisipasi perkembangan ini. Dokumen tersebut menekankan pentingnya pengembangan dan implementasi AI yang etis serta kebijakan yang transparan, akuntabel, dan adil.
"Sistem AI harus dirancang agar transparan dalam pengambilan keputusan, akuntabel dalam tindakannya, dan adil dalam perlakuannya terhadap berbagai kelompok masyarakat," ujar Mira.
"Indonesia berkomitmen untuk memanfaatkan kekuatan kecerdasan buatan dan tata kelola digital guna mendorong pertumbuhan digital yang inklusif, memberdayakan, dan berkelanjutan. Kerja sama internasional juga dianggap penting untuk mencapai tujuan ini."
Tinggalkan komentar
Alamat email kamu tidak akan ditampilkan
Komentar (0)