Tantangan Internet di Desa Iseren, Papua Barat: Menunggu Koneksi
Di tengah arus transformasi digital yang semakin meluas, masih ada tempat-tempat di Indonesia, seperti Desa Iseren di Papua Barat, yang belum merasakan manfaatnya. Sementara TikTok, Twitter, Instagram, dan platform lainnya telah mengubah cara kita hidup, di sini, banyak yang belum melek dengan teknologi modern. Bagi anak-anak Desa Iseren, hiburan mereka masih sederhana: pantai sebagai tempat bermain.
Saat kami mengunjungi Desa Iseren pada Oktober 2021, kami berbicara dengan penduduk setempat. Seorang siswa SD kelas 5, Liber, mengakui bahwa ia belum begitu memahami internet. Namun, ia tahu YouTube dan kadang-kadang menggunakan aplikasi tersebut untuk menonton film bersama keluarganya. Sementara itu, Ulis (10 tahun) dan Kani (8 tahun) memiliki kebiasaan menonton video lucu di YouTube, tetapi tidak terlalu tertarik pada internet.
Bagi penduduk dewasa, telepon seluler dan akses internet memiliki nilai lebih. Sebagai contoh, Septinus (30 tahun) mengatakan bahwa ia menggunakan telepon untuk berkomunikasi dengan keluarganya. Baginya, memiliki kemampuan video call akan sangat membantu. Namun, hambatan muncul karena telepon seluler yang dimiliki telah berusia lima tahun.
Levinus Mokiri, Kepala Kampung Iseren, menceritakan bahwa masyarakat di sana harus pergi jauh ke Manokwari untuk mengisi pulsa telepon mereka. Ini menjadi masalah karena harga pulsa tidak sebanding dengan harga bahan bakar minyak yang digunakan untuk perjalanan, dan waktu tempuh yang mencapai dua jam. Levinus sendiri membutuhkan setidaknya Rp 100.000 per minggu untuk berkomunikasi dengan keluarganya, tetapi kadang masih ada hambatan dalam berkomunikasi.
Situasi ini memperlihatkan betapa pentingnya pembangunan infrastruktur digital di tempat-tempat terpencil seperti Desa Iseren. Pembangunan BTS 4G di sana adalah langkah awal untuk memberikan akses yang lebih baik kepada masyarakat. Namun, tantangan yang masih harus diatasi adalah edukasi mengenai manfaat internet, cara menggunakannya, dan teknologi modern.
Seiring dengan visi Presiden Joko Widodo tentang transformasi digital di Indonesia, pembangunan infrastruktur digital dan peningkatan akses internet di tempat-tempat seperti Iseren menjadi semakin penting. Hal ini sesuai dengan arah strategis dari Peta Jalan Indonesia Digital, yang menekankan pentingnya perluasan akses digital, peningkatan pelayanan publik, investasi teknologi, harmonisasi regulasi, peningkatan kapabilitas digital, dan pengembangan budaya digital.
Tinggalkan komentar
Alamat email kamu tidak akan ditampilkan
Komentar (0)