Indonesia memiliki sumber daya manusia yang berbakat dalam pengembangan video game. Namun, untuk menggerakkan industri game lokal, peluang menjadi faktor kunci yang perlu diberikan kepada para developer. Menurut Shieny Aprilia, Co-founder dan CEO Agate, developer game lokal sangat menginginkan peluang untuk tumbuh.

Shieny menjelaskan bahwa meskipun talenta di kalangan developer game lokal semakin berkembang, peluang yang lebih banyak masih diperlukan. Dia menggambarkan bagaimana adanya peluang, seperti dukungan pendanaan atau akses ke pasar, memungkinkan para developer untuk mengembangkan karyanya lebih cepat.

Menurut Shieny, kerja sama dengan perusahaan luar juga dapat memperluas pengaruh industri game Indonesia, meskipun hal ini mungkin memerlukan waktu. Dia mencatat bahwa saat ini, meskipun banyak perusahaan game lokal yang sukses secara komersial, namun pengenalan mereka di pasar internasional masih perlu waktu.

Shieny menggarisbawahi bahwa saat ini Indonesia memiliki talenta yang cukup untuk bersaing, yang dibutuhkan adalah lebih banyak peluang. Salah satu peluang yang dihadirkan adalah melalui acara Indonesia-Europe Business Forum (IEBF) 2023 yang diselenggarakan oleh Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, di mana perusahaan game seperti Agate mendapatkan kesempatan untuk memperluas jangkauan mereka.